akses.co – Pasca diungkapnya penyelundupan sabu-sabu 44 Kg oleh BNN di Pantai Cermin, Serdang Bedagai, Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan kawasan itu memang kerap dijadikan sebagai lokasi transaksi bisnis narkoba.
Didampingi Deputi Penindakan dan Pemberantasan Badan Nasional Irjen Pol Arman Depari, Kapolda Sumut membeberkan pengungkapan narkotika asal Malaysia itu.
“Pantai Cermin adalah lokasi yang strategis dalam transaksi narkoba. Tentu kedepannya kawasan-kawasan pantai baik itu pantai Timur terus kita perketat. Untuk dua orang tersangka terpaksa kita tindak tegas dan meninggal dunia karena melawan personel,” tutur Irjen Pol Waterpauw di Aula Tribrata Polda Sumut, Sabtu (15/7/2017) malam.
Sambungnya lagi, untuk Aiptu S yang terlibat dalam jaringan ini dipastikan segera diberhentikan secara tidak hormat. Aiptu S merupakan personel Sat Pol Air Polres Serdang Bedagai.
“Sudah dipastikan bahwa yang bersangkutan diberhentikan secara tak hormat. Terhadap anggota kita tegas, bila atasannya juga terlibat juga dilakukan hal yang sama,” tutur Waterpauw. (did)