30 C
Medan
Minggu, 19 Mei 2024

Gebyar IVA Test di Batubara, Antisipasi Kanker Payudara dan Serviks

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

BATUBARA, akses.co – Bupati Batubara, Ir. Zahir, M. AP menghadiri Gebyar IVA Test Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim yang diselenggarakan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB), di Puskesmas Sei Balai, Kecamatan Sei Balai, Kamis (02/06/2022).

Bupati Batubara Ir. Zahir mengatakan bahwa perkembangan kasus kanker yang diderita para ibu dan wanita usia subur saat ini sangat mengkhawatirkan dan berdampak pada aspek sosial dan kesehatan masyarakat sehingga perlu dilakukan pemeriksaan dini.

“Ibu-ibu, perlu melakukan mendeteksi dini kanker payudara dan kanker serviks dengan melakukan IVA Test sebagai antisipasi serta tindakan yang cepat dan tepat. Jadi, kalau ditemukan pada stadium dini maka peluang sembuh akan lebih besar,” ungkapnya.

Tujuan dilaksananakannya Gebyar IVA Test ini, Bupati Zahir berharap agar dapat terwujud dengan adanya koordinasi, sinergitas dan dilakukan bersama-sama, sehingga kualitas kesehatan masyarakat Kabupaten Batubara dapat meningkat.

Kepala Dinas Kesehatan P2KB drg. Wahid Khusyairi, MM mengungkapkan, bahwa kegiatan gebyar IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) Test adalah kegiatan untuk mendeteksi secara dini penyakit kanker serviks atau kanker leher rahim.

“Sedangkan IVA test adalah cara mudah, murah dan cepat dalam mendeteksi secara dini kanker serviks, karena hasilnya langsung bisa diketahui apakah seseorang hasilnya positif atau negatif, bagi yang positif akan dilakukan tindakan krioterapi,” sebutnya.

Di Kabupaten Batubara sendiri, khususnya di Kecamatan Sei Balai ditunjuk sebagai wilayah percontohan IVA Test Tahun 2022. Karena hasil penilaian cakupan pelaksanaan deteksi dini pemeriksaan kanker payudara dan serviks di Kecamatan Sei Balai ini mencapai 1.885 orang sasaran, dari target sasaran 2.497 orang.

“Hal tersebut dapat menimbulkan kekhawatiran dan masalah kesehatan. Oleh karena itu, ini menjadi perhatian kita bersama untuk mengajak masyarakat menerapkan hidup sehat, mendorong pencegahan melalui deteksi dini hingga sampai proses pengobatan,” jelasnya.

drg. Wahid juga menyebutkan bahwa, Gebyar IVA Test di Kabupaten Batubara dilaksanakan selama 1 minggu yakni tanggal 02-09 Juni 2022 di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan/Puskesmas.

“Sedangkan sasarannya adalah para ibu dan wanita usia subur usia 15-50 tahun, kemudian dari hasil deteksi dini IVA Test akan dilakukan upaya penanggulangan dan penanganan terhadap para pasien yang terdeteksi,” sebutnya. (firs)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca