akses.co – Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan akan melakukan penambahan lampu penerangan jalan sebanyak 4433 titik yang tersebar di Kota Medan. Lampu penerangan jalan nantinya yang terpasang model LED.
Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, Muhammad Husni menuturkan, pengembangan ini serius dilakukan dan akan dibarengi dengan membangun pemahaman bersama. “Perubahan konsep LED agar lebih efisiensi dan ramah lingkungan. Selain itu, agar terlihat perubahan. Cahaya lebih terang,” jelas Husni, Jumat (7/12/2018).
Dia menjelaskan, lampu penerangan jalan ini merupakan investasi. Sebab, jangka panjang. Pihaknya juga akan memberikan peluang bagi yang mau menyumbang. Saat ini sedang koordinasi dengan instansi terkait aturan atau payung hukumnya. Apakah dibolehkan atau tidak. Selain itu, butuh perawatan dan pengawasan. Tidak sedikit juga lampu jalan yang padam karena rusak akibat adanya alat yang dicuri.
“Lampu jalan ini nvestasi jangka panjang. Kami juga akan melibatkan banyak pihak. Termasuk penghematan daya. Jarak atau bentangan juga dirubah. Sekarang ini antara satu tiang ke tiang yang lain 50 meter. Nantinya akan dirubah menjadi 30 meter. Tujuannya, apabila ada lampu yang padam, terutama bagian tengah tidak terlalu gelap. Sekarang ini perhatikan, ada lampu yang padam di dua tiang saja, maka langsung gelap kawasan tersebut,” ungkapnya.
Saat ini sedang dalam tahap pendataan ulang atau pendataan zonasi. Mana saja dibenahi dan apa persoalannya. Selain itu penguatan antar dinas. (eza)