akses.co – Hari Sahputra alias Mamang memang tak pandang bulu saat beraksi di jalanan. Meski sudah mengetahui korbannya merupakan tetangganya sendiri, Mamang tetap saja merampoknya.
Alhasil korban yang diketahui bernma Yanti (32) warga Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor kerugian 1 dompet cokelat berisi uang Rp800 ribu, SIM C, KTP dan STNK sepeda motor. Informasi yang diperoleh Jumat (1/9) menyebutkan aksi perampokan itu terjadi saat korban melintas di Jalan Karya Jaya Kelurahan Pangkalan Mansyur, Kecamatan Medan Johor dengan mengendarai sepeda motornya.
Sedangkan dompet berisi uang dan surat penting diletakkan korban di dashboard motornya. Tiba-tiba Mamang dan rekannya Buyung yang juga menaiki sepeda motor mendekati laju sepeda motor korban. Seketika Mamang dengan mudahnya mengambil dompet korban. Mamang pun masih sempat menendang motor korban hingga jatuh.
Akibat kejadian itu, korban membuat laporan pengaduan ke Polsekta Delitua. Dari laporan itu, pelaku berhasil ditangkap dan mengakui perbuatannya. Mamang juga mengaku bahwa korban mengenal dirinya.
“Iya pak saya kenal dengan korban. Gitu juga korban kenal dengan saya. Kami bertetangga pak. Aku beraksi sudah 23 kali pak. Saya beraksi buat kebutuhan sehari-hari pak,” ungkap Mamang.
Kapolsekta Delitua Kompol Wira Prayatna mengatakan tersangka beraksi sepekan lalu dan berhasil ditangkap pada dinihari tadi di Jalan Eka Rasmi, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor.
“Korban dan pelaku adalah bertetangga. Saat ditangkap dari pelaku kita amankan 1 kunci letter T yang digunakan untuk beraksi. Dari catatan kriminal, tersangka sudah 23 kali beraksi,” beber Kompol Wira. (did)
 warga Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor kerugian 1 dompet cokelat berisi uang Rp800 ribu, SIM C){kind=link}