MEDAN, akses.co – Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, terlihat sepi dari kehadiran anggota dewan, terkadang bila dikonfirmasi awak media, kenapa jarang hadir, jawabnya, pasti covid, untuk melangsungkan pekerjaan bisa melalui zoom.
Bahkan, ketika rapat Paripurna, kehadiran anggota dewan bisa dilihat, kehadirannya sangat minim sekali, hanya beberapa orang saja yang hadir, dari 100 jumlah anggota DPRD-SU, banyak kursi yang kosong.
Ketika ada kegiatan Sosper dan Reses, para anggota dewan, buru-buru mengejar 2 kegiatan tersebut, pasalnya, disana ada kucuran dana kegiatan, yang langsung dicairkan, informasi yang diperoleh wartawan, untuk dana Sosper (Sosialisasi Peraturan) Rp: 39 juta/dewan, coba kalikan 100 anggota dewan, berkisar Rp.3,9 Milyar, dana yang dihabiskan.
Infonya, kegiatan Sosper DPRD Sumut itu dilaksanakan setiap bulannya, coba bayangkan, berapa milyar dana yang dihabiskan, padahal kegiatan Sosper dan Reses, tidak jauh beda, sama-sama mengumpulkan masyarakat, sungguh ini menyakiti hati rakyat, dimasa Pandemi Covid-19, dimana rakyat pada susah dan menjerit akibat ekonomi.
Sementara, untuk dana Reses, sebesar Rp.145 juta/ dewan, dikalikan 100 anggota dewan, berkisar Rp.14,5 Milyar dana yang dihabiskan, sungguh memilukan dan menyakiti hati rakyat, alasannya, kalau dikonfirmasi, pasti jawabannya, untuk kepentingan rakyat, sungguh memilukan.
Pantauan Wartawan, Senin (22/2/2021) Kehadiran Anggota DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, terlihat sepi, informasi diperoleh, seluruh anggota dewan pada melaksanakan kegiatan Reses. (Han)