26.7 C
Medan
Rabu, 15 Mei 2024

Pemko Medan Libatkan Penggiat Media Sosial Promosikan Objek Pariwisata

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

akses.co – Perkembangan dunia maya terutama kehadiran berbagai media sosial di era digital saat ini banyak memberi dampak di berbagai sektor, salah satunya sektor pariwisata. Kebutuhan sebagian besar para pengguna untuk selalu menunjukkan eksistensinya lewat aktifitas yang dibagikan melalui media sosial kini dimanfaatkan oleh berbagai pihak.

Hal tersebut tidak terlepas dari pemerintah dan pihak lainnya untuk melakukan pemasaran objek wisata tertentu. Tidak bisa dipungkiri keberadaan para jurnalis media online, blogger, vlogger, selebgram, youtuber dan pengggiat media sosial lainnya turut berperan dalam perkembangan pariwisata di era digitalisasi ini. Perkembangan konten pariwisata di media sosial dan youtuber yang menjamur kini menjadi referensi bagi para pengguna internet yang ingin datang berkunjung ke sebuah objek wisata tertentu.

Hal ini disampaikan Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin dalam acara Jamuan Makan Malam bersama Peserta Medan City Tour (MCT) 2019 di Pendopo Rumah Dinas, Jalan Sudirman Medan, Selasa (27/2/2019). Adapun yang menjadi peserta MCT tersebut diantaranya para jurnalis media online, blogger, vlogger, selebgram dan youtuber di Kota Medan.

Eldin mengatakan, kehadiran para jurnalis dan penggiat media sosial di bidang pariwisata saat ini sesuai dengan strategi promosi yang digunakan Kementerian Pariwisata. Promosi tersebut menggunakan istilah POSE (Paid media, Owned media, Social Media dan Endorser), dimana strategi ini salah satunya diimplementasikan melalui media sosial.

‘’Melalui startegi promosi tersebut para social media enthusiast dapat sekaligus menjadi endorser (pendukung) yang dapat mempromosikan destinasi wisata di Indonesia, khususnya di Kota Medan sehingga semakin maju dan berkembang lagi ke depannya,’’ jelasnya.

Untuk itu dirinya berharap melalui program ini dapat menjadi langkah awal untuk mempromosikan pariwisata di Kota Medan. Pasalnya, media influencer kini sangat diperhitungkan dalam pemasaran di sektor pariwisata.

‘’Saya berharap keberadaan jurnalis media online dan seluruh penggiat media sosial dapat membantu peran Pemko Medan dalam menginformasikan berbagai objek wisata yang dimiliki Kota Medan. Kami menyadari bahwa tugas pemerintah dalam memajukan dan mensosialisasikan berbagai icon dan objek wisata di Kota Medan butuh dukungan dan peran serta para jurnalis dan pegiat media sosial saat ini. Atas dasar itu, saya berharap kita dapat saling bersinergi untuk sama-sama membangun kota yang kita cintai ini,’’ tambahnya. (eza)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca