26.7 C
Medan
Senin, 29 April 2024

Sejumlah Warga Datangi Kantor Desa Terkait BLT – DD, Begini Kata Keuchik Siompin

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

SINGKIL, akses.co – Sejumlah warga Kampong Siompin, Kecamatan Suro Makmur, Kabupaten Aceh Singkil mendatangi kantor desa setempat, Kamis (19/8/2021).

Kedatangan para warga desa itu untuk meminta Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) disalurkan.Salah seorang penerima BLT DD Kampong Siompin, Saleh Bancin mengatakan kedatangan mereka di kantor desa itu untuk meminta agar BLT – DD di desa itu segera di cairkan.Sebab, kata dia, tahun 2021 ini kami baru menerima BLT selama dua bulan.”Kata Kepala Desa para penerima BLT harus di vaksin dulu”,

Tetapi, sambungnya, ada juga yang sudah menerima selama tiga bulan.”Padahal kami ketahui ada juga yang belum di vaksin”, tuturnya.Selain BLT – DD tahun 2021, para warga juga mempertanyakan BLT – DD pada tahun 2020 lalu.”Ada tiga bulan lagi BLT tahun 2020 lalu yang juga belum di cairkan”, sebutnya.

Mereka menduga anggaran yang seharusnya di alokasikan untuk BLT – DD selama tiga bulan pada tahun 2020 itu dialihkan pengerjaan fisik. Mereka berharap BLT – DD yang belum di salurkan agar secepatnya di salurkan.”Minimal, seharusnya kami sudah menerima setidaknya lima bulan, karena ini sudah bulan delapan”, harapnya.

Saat di konfirmasi awak media, Kepala Desa (Keuchik) Siompin, Hantar Manik membenarkan bahwa pembayaran BLT DD tahun 2021 baru direalisasikan selama dua bulan.”Karena ada Surat Edaran dari Bupati Aceh Singkil bahwa penerima bantuan sosial harus menjalani vaksinasi”, kata Hantar Manik.

Dilanjutkannya, setidaknya kami berusaha untuk mensosialisasikan program pemerintah, yaitu vaksinasi.Hantar Manik menerangkan persentase vaksinasi pada warga desa siompin tersebut masih minim.Sehingga pihaknya mengambil kebijakan sesuai Surat Edaran Bupati tersebut.Karena, sebutnya, itu Instruksi Bupati bukan aturan saya sendiri.

“Hanya ditunda, sembari kita selalu sosialisasikan vaksin itu, bukan artinya tidak disalurkan”, tuturnya.Hantar Manik kemudian menjelaskan terkait BLT – DD pada tahun 2020 yang tiga bulan tidak terbagikan.Karena pada tahun 2020 itu, sambungnya, aturan untuk penyaluran BLT – DD itu bertahap – tahap keluarnya.

“Sebelumnya kita sudah salurkan selama tiga bulan, kemudian keluar lagi aturan BLT itu dan kita salurkan juga, kemudian yang terakhir pada waktu itu keluar aturan untuk penambahan BLT – DD selama tiga bulan lagi”,Sedangkan, lanjutnya, dana desa kami itu tidak mencukupi lagi untuk BLT.

“Dan juga sudah direncanakan untuk pembangunan fisik. Artinya bukan kita alihkan, hanya saja setelah kita arahkan ke pembangunan fisik baru aturannya keluar”, jelasnya.Hantar Manik menyebutkan pihaknya juga sudah melakukan musyawarah terkait hal itu.

Terkait BLT – DD tahun 2021, Hantar Manik menegaskan itu nantinya akan disalurkan.”Kita hanya mohon agar warga bersabar. uangnya itu ada, bukan tidak ada”,Hanya saja, tuturnya, kami hanya berusaha menjalankan Surat Edaran dari Bupati itu. (S.Munthe)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca