28.9 C
Medan
Minggu, 28 April 2024

Sosialisasi Kebersihan, Karang Taruna Sumut Aksi di Bundaran Majestik

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

MEDAN, akses.co – Kader Karang Taruna Sumut menggelar aksi sosialisasi peduli kebersihan lingkungan di dua lokasi, yakni Bundaran Majestik Jalan Jenderal Gatot Subroto, dan kawasan Jalan Letjend Suprapto Medan, Rabu (7/8).

Dalam pelaksanaannya, para pemuda Karang Taruna Sumut menggelar aksi sosialisasi dengan memasang spanduk bertuliskan memelihara kebersihan lingkungan. Selain itu, mereka juga memberikan imbauan dan mengajak pengendara dan pengguna jalan untuk membuang sampah pada tempatnya.

Ketua Karang Taruna Sumut, Dedi Dermawan Milaya didampingi Sekretaris, M Akhirudin Nasution dan Bendahara, Hendri Sitorus mengatakan, sosialisasi dilaksanakan bertujuan untuk mengajak kesadaran masyarakat betapa pentingnya peduli akan kebersihan lingkungan.

“Pentingnya gerakan sosialisasi bersih-bersih ini bertujuan untuk bisa membuat masyarakat sadar dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal agar dapat mewujudkan lingkungan dan kehidupan yang sehat,” ujar Dedi.

Lebih lanjut, sambung Dedi, Karang Taruna Sumut ingin menjadikan Kota Medan sebagai kota yang membanggakan akan kebersihan lingkungan.

“Sebagai Ibukota Provinsi Sumatera Utara, kita menginginkan kota yang kita cintai ini menjadi kebanggaan masyarakat Sumut khususnya Kota Medan,” terangnya.

Dikatakan Dedi, sosialisasi ini juga bertujuan untuk menjadikan generasi muda sebagai teladan dalam kebersihan lingkungan.

“Kami juga pemuda-pemuda yang punya mimpi ingin menjadikan Kota Medan ini sebagai kota yang dibanggakan seperti Surabaya dan kota-kota yang ada di luar negeri,” bilangnya.

Dijelaskannya, Karang Taruna Sumut juga ingin menjadikan sampah sebagai penghasilan dan peningkatan ekonomi bagi masyarakat.

“Nantinya kita akan mengunjungi bank-bank sampah setelah kegiatan sosialisasi ini. Karena limbah atau bank sampah juga bisa memberikan penghasilan ekonomi bagi masyarakat,” ungkapnya.

Dedi menyebutkan, Karang Taruna juga akan membuat suatu wadah kreatif dan seni dalam pengelolaan barang-barang bekas untuk masyarakat.

“Kita juga ingin melatih sumber daya manusia yang mempunyai jiwa kreatif dan seni dalam mengolah baran-barang bekas untuk bisa dibuat menjadi asesoris, hiasan dan kerajinan lainnya,” bebernya.

Dalam hal ini, Dedi menambahkan, Karang Taruna Sumut ikut serta membantu Pemerintah membangun potensi daerah baik sumber daya alam dan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif dan mandiri.

“Kami Karang Taruna Sumut juga ingin ikut berperan dalam visi-misi Bapak Gubernur Sumut, Edi Rahmayadi dan Bapak Wakil Gubernur, Musa Rajekshah untuk membangun desa dan menata kota, sehinga menjadikan Provinsi Sumatera Utara yang bermartabat,” pungkasnya. (rel/rih)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca