akses.co – Sekretaris Daerah Kota Medan, Syaiful Bahri Lubis menerima Panitia Seminar Nasional Inovasi di Bidang Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian 2017 di Ruang Khusus Sekda Kota Medan, Kantor Wali Kota Medan, Selasa (22/8/2017) siang.
Syaiful mengapresiasi seminar di bidang ketahanan pangan ini. Menurutnya seminar nasional ini akan mampu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pangan di Kota Medan
“Saya mendukung rencana penyelenggaraan seminar nasional ini. Hal ini tentunya sejalan dengan program Pemko Medan dalam menyongsong Kedaulatan Pangan di Kota Medan,” ujar Syaiful Bahri.
Kota Medan sekarang sedang menuju kedaulatan pangan sebagaimana yang juga menjadi salah satu program nasional. Masyarakat Kota Medan terus kita lakukan pembinaan dan pemberdayaan untuk dapat menciptakan dan mengelola hasil pangannya, sehingga dapat menjadikan Medan sebagai kota yang mandiri dan berdaulat pangan.
Saat ini diakuinya banyak daerah-daerah di Indonesia yang mulai tidak memperhatikan keberlangsungan kebutuhan pangan di daerahnya. Banyak daerah yang kini cuma menggantungkan kebutuhan pangannya dari daerah lainnya.
Kota Medan sendiri sambungnya tidak ingin hanya bergantung pasokan pangan dari daerah lain. Medan sendiri masih memiliki daerah di Kecamatan Medan Marelan yang terus dikembangkan menjadi sumber pangan di Kota Medan, demikian juga di beberapa kecamatan lainnya di Kota Medan.
Dirinya berharap dengan hadirnya seminar ini bisa membangun pola pikir masyarakat di Sumatera Utara khususnya Kota Medan untuk sama-sama mendukung program kedaulatan pangan.
Pria lulusan ITB Bandung itu juga berharap seminar tersebut bisa menginspirasi mahasiswa yang hadir agar bisa berbuat dan berkarya untuk mendukung pembangunan daerah di masa mendatang. “Yang kita harapkan mahasiswa kita ini cerdas berbuat dan berkarya untuk negeri melalui bakti dan karya nyatanya,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Panitia Seminar Nasional Inovasi Teknologi Pangan, Posman Sibuea dalam paparannya menjelaskan, seminar ini diselenggarakan Sabtu (26/8/2017) mendatang di Universitas Katolik Santo Thomas Medan ini dan dihadiri oleh 250 orang.
Selain itu dikatakannya seminar nasional akan diisi oleh 50 pemakalah dari berbagai universitas di Indonesia seperti dari Sumut, Sumbar, Riau, Jambi, DKI Jakarta, serta Yogyakarta. Sedangkan Keynote Speaker nya diisi oleh Ketua Lembaga Penelitian Sri Raharjo dan Ketua PATPI Sumatera Utara, Posman Sibuea. (eza)
