SUMUT, akses.co – Badan kordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sumatera Utara (Badko HMI Sumut) mengutuk keras tindakan pembacokan terhadap anggota satuan reskrim Polres pelabuhan Belawan.
Hal itu disampaikan Sekretaris Badko HMI Sumatera Utara, Nopa Adetiya, kepada awak media, bahwa tindakan pembacokan tersebut merupakan tindakan kekerasan yang tidak beradap.
Nopa mendukung Polda Sumatera Utara segera menangkap para pelaku pembacokan terhadap anggota kepolisian Satuan Reskrim Polres Belawan. Para pelaku kejahatan, premanisme harus segara di tangkap dan diberikan hukuman sehingga ada efek jerah bagi para pelaku Kejahatan.
“Sumatera Utara khususnya Belawan harus bebas dari aksi-aksi kejahatan, seperti Slogan Kapolda Sumatera Utara yaitu ‘Tidak ada tempat bagi penjahat di Sumatera Utara’. Slogan ini harus terwujud agar memberikan rasa aman bagi masyarakat Sumatera Utara, “pungkas Nopa.
Nopa juga meminta agar Polri memberikan penghargaan kepada Aipda Daely. Beliau dibacok saat melaksanakan tugas, beliau menunjukkan dedikasinya kepada negara. Dia berjuang untuk masyarakt dan juga institusi kepolisian. Untuk itu beliau layak mendapatkan penghargaan. (AK)