akses.co – Ketua Badan Pemenangan Pemilu dan Pemilukada DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Satrya Yudha Wibowo mengakui, PKS masih membutuhkan tambahan kursi untuk memastikan Edy Rahmayadi – Musa Rajekshah (Edy – Ijeck) mendaftar sebagai pasangan calon di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Jika PKS – Partai Gerindra bergabung/berkoalisi, maka pasangan Edy – Ijeck sudah bisa mendaftar ke KPU. Sebab PKS memiliki 9 kursi di DPRD Sumut, sedangkan Partai Gerindra memiliki 13 kursi sehingga total 22 kursi, dari syarat minimal pendaftaran 20 kursi.
Satrya mengatakan, komunikasi politik, mengenai pencalonan Edy – Ijeck dilakukan dua arah. Di mana PKS menjalin komunikasi dengan partai politik lain. Begitu juga dengan calon yang diusung. “Saya dengar dari DPP PKS, nama Edy – Ijeck juga sudah dibahas DPP Partai Gerindra. Kita menunggu saja ya,” katanya.
Satrya mengatakan, pihaknya belum mengetahui kapan pasangan ini akan dideklarasikan. Karena masih akan menunggu dari partai politik lain. “Tapi untuk deklarasi internal akan dilakukan dalam waktu dekat. Pimpinan DPP PKS akan datang ke DPW PKS Sumut untuk menyampaikan keputusan itu,” pungkasnya.
Dia mengatakan mekanisme internal partai ditingkat DPW sudah dilakukan. “Kemarin ada Pemilihan Umum Internal, selain itu komunikasi ke eksternal juga sudah dilakukan. Yang jelas keputusan ini menjadi amanah bagi PKS Sumut untuk memenangkannya di Pilgubsu 2018,” sebutnya.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu, belum lama tidak membantah soal masuknya nama Edy Rahmayadi – Musa Rajekshah ke DPP Partai Gerindra. “Hasilnya saya belum tahu. Yang jelas siapapun yang direkomendasikan DPP Partai Gerindra sebagai pasangan untuk Pilgubsu akan kami menangkan,” terangnya. (wan)