DELI TUA, akses.co – Riak penerimaan CPNS 2018 juga dimanfaatkan Dedek Wahyudi, 25, untuk berselancar di atasnya. Sayang, usahanya menjadi abdi negara berhenti di tahap seleksi. Kini, penggemar Lionel Messi ini pun beralih merintis usaha kecil dari kediamannya di Perumahan Pesona Khayangan, Delitua.
“Saya merintis usaha air minum isi ulang dan kebutuhan rumah tangga lainnya, untuk memenuhi kebutuhan warga di perumahan kami. Alhamdulillah meski belum lulus CPNS, usaha ini bisa memenuhi kehidupan saya,” kata Dedek, mahasiswa semester akhir di Universitas Harapan ini, Kamis (20/12/2018).
Aktivitas usaha ini juga dia lakukan untuk memanfaatkan waktunya yang mulai kosong karena perkuliahannya tak lagi padat seperti semester awal. “Harapannya, saya bisa meringankan beban orang tua dan kakak. Ini juga jadi pembuktian bisa bertanggung jawab. Meski kuliah belum selesai, bukan alasan untuk bermalas-malasan,” kata penggemar espresso ini.
Berbisnis air minum yang dikonsumsi banyak orang, tentu sisi higienis hal utama yang harus diperhatikan. Itulah sebabnya bisnis depot air minum isi ulang juga harus memenuhi syarat yakni lolos uji kelayakan dari dinas kesehatan.
Sebelum memulai usaha ini, Dedek juga melakukan hal serupa. Saat memulai usaha, Andi membutuhkan dana setidaknya Rp20 juta. Modal sudah lengkap dengan mesin, galon, dan tempat penampung air. “Karena usahanya di rumah, jadi tidak sewa tempat,” tambahnya.
Dalam satu hari kata dia, air yang terjual bisa 20 galon. Meski enggan menjelaskan secara terperinci berapa banyak terjual dalam sehari, dia menyebutkan satu galon dihargai Rp4.000.
“Usaha ini harus diimbangi dengan layanan pesan antar. Kalau sekedar menunggu pelanggan saja, pendapatan pasti sedikit. Saya masih mengerjakan itu sendirian,” pungkas lajang yang aktif bermain futsal ini.(wan)