SUBULUSSALAM, akses.co – Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Subulussalam menggelar kegiatan sosialisasi, penguatan, testimoni dan try out kepada para guru honor dalam wilayah Kota Subulussalam.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di tiap-tiap kecamatan yang sudah terselenggara sejak tanggal 18 Januari hingga 23 Januari 2021.
Ketua Panitia Pelaksana, Heri Sukanda, mengatakakan, gagasan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada guru-guru honorer yang nantinya akan mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam tahun ini.
Bahwa wujud daripada kegiatan ini merupakan sebuah gerakan sosial dan solidaritas antar pengurus PGRI di tingkat kota dengan pengurus di tingkat cabang. Hal ini dilakukan guna lebih memaksimalkan para guru honor nantinya pada saat menghadapi ujian PPPK.
“Kepada guru-guru honorer di semua jenjang, perlu kami beritahukan bahwa panitia di dalam melaksanakan kegiatan ini sama sekali tidak melakukan pemungutan dana. Dalam hal ini panitia juga tidak pernah meminta bantuan dana kepada pihak mana pun,” kata, Heri Sukanda, Sabtu (23/1/2021).
Menurut, Heri bahwa gagasan ini dikemas demi menciptakan rasa solidaritas sesama guru, terlebih dalam menghadapi ujian PPPK yang merupakan program langsung pemerintah pusat.
Sementara, hal senada juga diungkapkan oleh Ketua PGRI Kota Subulussalam, Antoni Berampu, di mana usaha yang dilakukan PGRI Kota Subulussalam di dalam mengayomi guru-guru honor adalah untuk memberikan pelayanan prima lewat program yang tengah dijalankan PGRI Kota Subulussalam.
“Inilah wujud solidaritas kami, membantu sahabat-sahabat kami para guru honor, agar rekan-rekan kita memiliki kesiapan yang prima pada saat mengikuti seleksi PPPK,” ungkapnya.
Kegiatan yang diikuti sekitar 400 peserta ini juga turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Subulussalam, Sairun. Selain itu kegiatan tersebut juga dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan covid-19. (NSA).