akses.co – Tokoh muda Sumatera Utara H Musa Rajekshah atau yang akrab disapa Ijeck hadir dalam kegiatan dzikir, sholawat, dan tausyiah yang digelar oleh Majelis Dzikir Qolbun Salim di Masjid Al-Mussanif, Jalan Cemara, Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Minggu (5/11/2017).
Dalam kegiatan yang diikuti oleh sekitar 500 jamaah tersebut, niat tulus Ijeck untuk memperbaiki Sumatera Utara didoakan dan didukung oleh seluruh jamaah. Ketua Majelis Dzikir Qolbun Salim Hj Ernawati bahkan membimbing para jamaah untuk mendoakan Ijeck agar dapat menjadi pemimpin yang diridhoi Allah SWT.
“Kegiatan dzikir ini kita laksanakan sudah 6 tahun. Di sini kami bertujuan untuk bersilaturahmi kepada para jamaah, memperkuat habluminnannas dan habluminnallah. Di sini saya juga sampaikan terima kasih kepada Bapak Musa Rajekshah. Mudah mudahan kita terus saling mendukung ya pak. Semoga bapak Musa Rajekshah dapat menjadi pemimpin yang diridhoi Allah SWT,” katanya.
Sementara Pembina Majelis Dzikir Qolbun Salim, H. Ahsanul Fuad Saragih dalam kata sambutannya mengungkapkan, niat tulus Ijeck untuk memimpin dan memperbaiki Sumatera Utara dapat dinilai sebagai suatu ibadah. “Mari kita dukung dan doakan niat tulus dari Abangda Musa Rajekshah untuk memimpin dan memperbaiki Sumatera Utara. Kalau sudah tulus, Insha Allah akan dinilai sebagai ibadah,” ujarnya.
Menyambut doa dan dukungan itu, Ijeck merasa bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh jamaah. Ijeck berharap para jamaah dapat terus mendoakan dan mendukung dirinya yang akan maju sebagai Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023 mendampingi Letjen TNI Edy Rahmayadi, untuk memimpin Sumatera Utara.
“Mudah-mudahan doa dan dukungan ibu-ibu dapat membantu saya dan Bapak Letjen TNI Edy Rahmayadi yang akan maju dalam Pilgubsu 2018 nanti. Pada kesempatan ini saya mohon juga, kalau bapak-ibu rasa kami pantas memimpin Sumut, mohonlah kami didukung. Insha Allah, jika Allah mengizinkan, jika kami mendapat kepercayaan masyarakat, cita-cita kami cuma satu, yaitu menjadikan Sumatera Utara lebih baik lagi ke depannya,” ungkap Ijeck.
Ijeck juga tak lupa mengingatkan para jamaah untuk aktif berpartisipasi dalam Pilgubsu 2018 dan tetap menjaga persatuan. Sebab jika masyarakat apatis dengan kondisi Sumatera Utara, khususnya kondisi politik, nasib hidup anak-cucu akan menjadi korbannya.
“Saya berharap kita tetap kompak dan bersatu. Walaupun tidak mendukung saya, saya tidak akan mempermasalahkannya, yang penting pemimpin Sumut yang terpilih sesuai perkataan dan perbuatannya. Anak cucu kita akan tinggal di Sumut, kalau kita tidak peduli dengan keadaan saat ini, saya yakin Allah pun tidak akan mengubah nasib kita nantinya,” jelasnya.
Sebelum Ustadz H. Zul Arafah dari Banda Aceh memberikan tausyiah, Ijeck bersama seluruh jamaah melantunkan dzikir dan sholawat dengan khusyuk dan khidmat. Dalam tausyiahnya, Ustadz H. Zul Arafah mengingatkan kepada seluruh jamaah untuk memperkuat dzikir, sholawat, dan istighfar, akan seluruh aktivitas dapat dimudahkan, serta dapat lebih dekat dengan Al Quran dan Sunnah.
Selain itu, Ustadz H. Zul Arafah yang sebelumnya sudah akrab dengan Ijeck, turut memberi doa dan dukungan. Dikatakannya, semoga Allah mengabulkan niat dan cita-cita mulia Ijeck untuk memimpin dan memperbaiki Sumatera Utara. “Mudah-mudahan Allah kabulkan, ijabah, berkahi niat dan cita-cita mulia Bapak Haji Musa Rajekshah,” pungkasnya. (rur)