25.6 C
Medan
Senin, 20 Mei 2024

Kolam Bekas Galian C di Galang Makan Korban, 2 Murid SD Tewas Tenggelam Didalamnya

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

Deliserdang, akses.co – Kolam bekas Galian C diduga makan korban, dua orang murid kelas II SD dan masih bertetangga, yakni Sahira Khairunisa Saragih (8) dan Suci Ramadani Rangkuti (8) warga Kec Galang, ditemukan tewas hanyut di dalamnya, Senin (20/9) Pukul 14.00 Wib.

Diketahui, bekas galian C itu berada persis di lahan bekas Rumah Sakit di Dusun III Desa Pisang Pala Kec Galang Kabupaten Deli Serdang.

Sebelumnya kejadian itu, diketahui berawal ibu korban Sahira Khairunisa Saragih mencari keberadaan korban ke rumah beberapa tetangga namun tidak ditemukan.

Selanjutnya, Pencarian itu dibantu beberapa orang tetangga dan menemukan tubuh Sahira Khairunisa Saragih ditemukan mengapung di kolam bekas galian C dengan kedalaman sekira 1,5 meter. Tubuh Sahira Khairunisa Saragih selanjutnya dilarikan ke Klinik Balber di Petumbukan. Naas baginya, tim medis menyatakan bahwa Sahira sudah meninggal dunia

Tidak lama kemudian, Suci Ramadani Rangkuti yang merupakan anak yatim dan sebelumnya tinggal di rumah neneknya, juga dicari keberadaannya. Curiga hanyut di kolam eks galian C itu juga, beberapa warga sekitar melakukan pencarian dan menemukan tubuh Suci Ramadani hanyut di kolam tersebut.

Naas baginya, tim medis Klinik Balber di Petumbukan juga menyatakan bahwa Suci Ramadani Rangkuti telah meninggal dunia.

Kapolsek Galang Polresta Deliserdang AKP Raymond GM Hutagalung SH ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. “Ada, tenggelam anak kelas 2 SD,” ujarnya.

Untuk keterangan lebih lanjut, Raymond pun menyampaikan koordinasi dengan Kanit Reskrim Polsek Galang. “Koordinasi dengan Kanit ya. Saya ada giat,” katanya.

Sementara itu Kanit Reskrim Ipda Riki Sitanggang mengatakan, pihaknya bersama personel Inafis Polresta Deliserdang sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Riki pun menyebut kedua pihak keluarga telah ikhlas menerima meninggalnya anak mereka.

“Pihak keluarga masing-masing dari kedua korban tersebut telah ihklas menerima atas meninggalnya anak mereka tersebut dan merasa keberatan untuk dilakukan autopsi,” sebutnya. (Manahan.D)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca