BATUBARA, akses.co – Sambut perayaan Idul Adha 1443 H, Pemkab Batubara melalui Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) distribusikan sebanyak 41 ekor hewan qurban untuk didistribusikan ke masyarakat, Jum’at, (08/07/2022).
Kabag Kesra Setdakab Batubara, Adnan Haris, S. Ag, M. Pd menjelaskan, bahwa bantuan hewan qurban ini bersumber dari bantuan non APBD partisipasi dari OPD.
Partisipasi yang dimaksud yakni gotong royong Kepala Dinas, Bagian, Sekwan, Inspektorat, RSUD, dan juga seluruh Camat se-Kabupaten Batubara untuk sama-sama menyatukan dan menyerahkan qurban nya ke Sekretariat, sehingga hal ini bantuan dari Pemerintah Kabupaten Batubara.
“Bantuan hewan qurban ini non APBD, sumbangsih dari seluruh OPD, yang disatukan menjadi bantuan hewan qurban Pemkab Batubara, dengan tidak meniadakan hukum Syariat nya,” terang Adnan Haris saat dikonfirmasi diruangannya.
Pendistribusian 41 hewan qurban ini diserahkan melalui Forkopimda seperti Kecamatan dan Desa, sejumlah BKM Mesjid, dan PWI Batubara yang nantinya akan di sembelih pada hari Minggu, (10/07) mendatang usai pelaksanaan sholat Idul Adha, kemudian di serahkan ke masyarakat.
Selain untuk masyarakat umut, beberapa hewan qurban ini juga dialokasikan untuk TKS/Honorer dilingkungan Sekretarian Kabupaten (Setdakab) Batubara.
Adnan Haris juga menjelaskan, sebelum didistribusikan, hewan qurban ini sebelumnya sudah dilakukan pengecekan kesehatan hewan oleh petugas kedokteran hewan Dinas Perikanan dan Peternakan Batubara.
“Sebelum kita serahkan, hewan qurban ini dicek terlebih dahulu kesehatannya oleh Dinas Peternakan. Setiap lembu yang sudah di cek maka diberikan lebel sehat beserta surat-surat yang menyatakan bahwa lembu ini dpat untuk dikonsumsi,” terang Kepala Bagian yang akrab disapa Abah Haris.
Pada penyerahan kali ini, 2 ekor lembu didapati gejala PMK, dan langsung diganti dengan hewan yang sehat agar layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat, dan diberi lebel sehat terhindar dari gejara Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Mewakili Pemkab Batubara, ia berharap agar hal ini setiap tahunnya dilakukan dengan partisipasi seluruh pimpinan OPD.
Tak menutup kemungkinan juga diharapkan sumbangsih dari beberapa Perusahaan Daerah (BUMD), dan sejumlah perusaahan dibawah naungan BUMN seperti PT. Perkebunan, dan juga Bank Sumut dan lainnya.
“Hal ini kita himbau, jikalau ini bisa dilakukan lalu serahkan ke masyarakat. Kalau mereka setuju ayuk gabung,” harap Haris. (firs)