akses.co – Hj Rodiyah Lubis, Ketua perwiritan kaum ibu se Kecamatan Tanjungmorawa menyatakan menyambut baik kehadiran H Musa Rajekshah atau akrab dipanggil Ijeck. Baginya sosok Ijeck adalah sebagai sosok yang agamis dan intelektual, sehingga ia mengajak kaum ibu-ibu kedepan mimilih secara cerdas. “ Pililah pemimpin yang memiliki semangat untuk membangun daerah secara ikhlas,” ajaknya.
Hal itu disampaikan ketika memberikan sambutan dalam silaturahmi dengan ibu-ibu perwiritan Se-Kecamatan Tanjung Morawa di Aula Wisma Indah Jl. Dahlan Tanjung, Kec. Tanjung Morawa, Deliserdang, Selasa (17/10/2017).
Pengakuannya, sudah saatnya anak muda seperti Ijeck untuk memimpin Sumut. “ Pak Ijeck juga pemuda yang tampan, santun, ramah dan pemudah yang peduli pada masyarakat. Setuju ibu-ibu untuk memilih Pak H Musa Rajekshah ?. Kalau setuju buktikan,” katanya disambut ucapan setuju dari ratusan ibu perwiritan.
Hadir dalam kesempatan itu Hj Mariatun Harahap (tokoh perempuan Deliserdang), H Marahalim Harahap, Hj Derliana Siregar, Ketua PPKBD (Pembina Pekerja Keluarga Berencana Desa).
Sementara H Marahalim Harahap dalam sambutannya antara lain menyampaikan ‘Dalam pilgubsu nanti, harus ada sosok yang menjadi representasi bagi kaum muda. Tentunya sosok tersebut memiliki semangat, ide, dan kompetensi yang telah teruji. Menurut saya sosok itu ada di diri Bang Ijeck,” katanya.
Lebih lanjut Marahalim mengatakan bahwa Ijeck sudah didukung oleh berbagai komunitas maupun organisasi yang berbasis pada kaum muda. “Didukung banyak kaum muda adalah modal penting bagi seorang gubernur untuk membangun daerahnya. Saat ini kaum muda banyak yang telah menyampaikan dukungannya kepada Bang Ijeck. Artinya, ia sangat pantas memimpin Sumatera Utara,” ujar Marahalim.
Marahalim juga mengatakan, kaum muda harus menyadari bahwa kemajuan sebuah bangsa ada di tangan kaum muda, dan kemajuan di daerah juga tidak lepas dari kaum muda.
“Sumatera Utara sangat membutuhkan figur kaum muda yang progresif, bervisi ke depan namun juga santun dan menganyomi semua kalangan untuk nantinya membawa Sumut menjadi daerah yang bermartabat. Bermartabat bukan hanya slogan namun juga bermartabat di seluruh bidang. Sosok yang layak untuk membawa Sumut bermartabat ada pada diri Bang Ijeck,” jelas Marahalim.
Marahalim sempat memaparkan bagaimana keluarga Ijeck memiliki latar belakang agama yang sangat baik dan hal itu penting bagi masyarakat Sumut untuk melihat latar belakang seorang pemimpin yang religius. Selain itu, Ijeck juga memiliki latar belakang pengusaha yang banyak memberi manfaat bagi masyarakat sekitarnya. Kemudian saat ini Ijeck banyak berkecimpung dalam dunia sosial dan salah satunya adalah sebagai Ketua Yayasan Haji Anif yang banyak membersihkan masjid di Medan, Deliserdang, Serdang Bedagai dan Padangsidimpuan. Kemudian saat menjadi Ketua PMI Kota Medan, bagaimana Ijeck mampu membangkitkan semangat warga mendonorkan darahnya dan membantu warga yang tidak mampu.
Oleh karena itu, menurut Marahalim, komplitnya kemampuan Ijeck dan usianya masih muda tentunya menjadi kemajuan Sumut di masa depan. Dia menekankan bahwa peran generasi muda sangat dituntut untuk menjadi generasi muda yang cerdas dan melihat secara utuh setiap persoalan, khususnya untuk kemajuan Sumut ke depan.
“Kalau Sumut ke depan tidak dipimpin dari kalangan muda yang cerdas, memiliki modal kepemimpinan yang baik termasuk jaringan yang kuat bukan hanya di daerah namun juga nasional dan internasional, tentunya cita-cita menjadikan Sumut bermartabat akan terwujud. Modal itu semua ada pada diri Musa Rajekshah,” tandasnya.
Kehadiran tokoh pemuda Sumatera Utara H Musa Rajekshah atau yang akrab disapa Ijeck mulai menjadi idola kaum ibu, karena dinilai sebagai sosok yang agamis, intelektual dan ukhuwah Islamiyah patut dibanggakan. Begitu sampai di Kec. Tanjung Morawa Bakal calon wakil gubernur Sumut ini, sudah dikepung ibu-ibu yang meminta untuk foto bersama di Aula Wisma Indah.
Kaum hawa itu pun disambut dengan senyum Ijeck. Mereka melakukan keakraban dalam foto selfie bersama Ijeck untuk sekedar mengabadikan momen bersama. Ibu-ibu itu secara bergiliran menunggu untuk kesempatan yang sama.
Sementara H Musa Rajekshah dalam kesempatan itu meminta izin kepada para ibu-ibu perwiritan untuk maju menjadi wakil gubernur Sumut. “ Di sini saya sebagai anak muda yang mencoba mengabdi kepada bangsa dan tanah air tercinta, dan panggilan hati nurani saya demi masa depan Sumut,” ungkapnya.
Ijeck juga mengungkapkan kondisi Sumut yang masih jahu tertinggal dari propinsi lain. Dikatakannya, dengan masih besarnya angka kemiskinan di Sumut menurut dari data BPS 2016 sekitar 10,36 persen (1,4 juta) dari jumlah penduduk lebih kurang 10 juta. “Kekompakan kitapun saat ini sudah sulit, sesama kita juga terkadang saling menjatuhkan tidak saling mendukung. Inilah yang menurut saya difaktori oleh ekonomi. Mudah-mudahan kalau kami nanti memimpin Sumut, bisa meningkatkan ekonomi, bisa mempersatukan umat dan seluruh masyarakat Sumut bisa kompaklah kita untuk membangun Sumut,” katanya.
Pada kesempatannya juga, Ijeck memohon doa restu dari ibu perwiritan untuk ikut maju Pilkada berpasangan dengan Bakal Calon (Balon) Gubernur Letjen TNI Edy Rahmayadi. Karena menurutnya kalau politik ditinggalkan oleh orang baik. Maka akan diisi oleh orang tidak baik. “ Kami memohon doa dari setiap pertemuan-pertemuan untuk mengkuatkan iman kami, doakan kami dukung kami, mudah-mudahan kami dapat menjadi gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara,” harapnya. (rur)