akses.co – Kalangan muda menyambut positif munculnya tokoh muda H Musa Rajekshah (Ijeck) dalam Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Sumateta Utara (Pilgubsu) 2018. Keterwakilan tokoh muda tersebut menjadi harapan akan kemajuan kaum muda daerah ini di masa mendatang.
Khairul, aktivis muda Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Melayu mengungkapkan, Sumut hari ini butuh sosok muda yang cerdas dan berani, yang tentunya memahami persoalan Sumut. “Kita menginginkan tokoh yang peduli pada nasib kaum muda,” kata Khairul, ketika ditanya wartawan, Rabu (9/8).
Kaum muda, kata Khairul, menjadi persoalan yang selama ini terabaikan. Dua kali pilkada langsung yang telah berlalu, hasilnya sama sekali belum menyentuh kepentingan kaum muda. Lebih mengecewakan lagi, lanjut dia, gubernur yang lahir dari dua kali pilkada langsung itu justru masuk penjara lantaran kasus korupsi.
Dia menuturkan, pembinaan terhadap kaum muda adalah salah satu kunci dalam menata masa depan Sumut. Dan, jalan utamanya adalah perbaikan kualitas pendidikan serta pemberdayaan ekonomi.
“Jika dipandang dari sisi sosial, Bang Ijeck bisa dijadikan teladan sebagai seorang pengusaha sukses yang punya kepekaan sosial tinggi selama ini,” kata warga Medan ini.
Ijeck, yang tak lain adalah saudara sepupu artis peran Ralin Shah, menurut Khairul telah menorehkan banyak catatan prestasi dari aktivitasnya memimpin organisasi sosial. Palang Merah Indonesia (PMI) Medan, misalnya, saat ini menjadi patron model bagi PMI kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara.
Contoh lainnya adalah kepemimpinan Ijeck di Yayasan Haji Anif. Dari penelusuran Khairul dan teman-temannya, aktivitas Yayasan H Anif selama ini telah sangat meringankan umat Islam dalam upaya merawat masjid-masjid.
Ismoyo, aktivis muda dari Kelumpang, Kecamatan Hamparan Perak, Deliserdang, mengungkap fakta yang selama ini belum pernah diekspose ke publik, yakni perhatian Ijeck pada SMA Perguruan Amal Bakti (PAB) 5 Klumpang. Sejak 4 tahun silam, Ijeck ternyata telah menjadi donatur tetap untuk pendanaan operasional sekolah tersebut serta pembangunan sejumlah fasilitas belajar-mengajar, termasuk mushala yang ada di lingkungan sekolah.
Ade Syahputra, anak muda Medan lainnya, mengungkapkan kehadiran tokoh muda di Pilkada adalah suatu keniscayaan akan sebuah perbaikan. “Ijeck, yang tak lain putera H Anif Shah, adalah harapan anak muda. Dia telah menunjukkan karya-karya terbaik di bidang olahraga dan aksi-aksi sosial,” tukas Ade.
Diketahui, Ijeck telah mendaftar ke DPD Hanura sebagai upayanya mengikuti kontestasi politik 2018 mendatang. (rel)