30.6 C
Medan
Kamis, 9 Mei 2024

Dosen Muda USU Adakan Pelatihan Enterpreneur Kopi, Bersama Karang Taruna

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

MEDAN, akses.co – Pelaksana Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Sumatera Utara, yakni Mia Aulia Lubis, S. Sos., M. Kessos sebagai ketua pelaksana dan Malida Putri, S.Sos., M. Kessos sebagai anggota,telahmelaksanakan program pengabdian dengan bentuk kegiatan sosialisasi upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba di kalangan pemuda.di Laksanakan di Kantor Kecamatan Medan Johor, dengan diikuti puluhan anggota Karang Taruna Kelurahan Kedai Durian.3 September 2021

Kegiatan ini sebenarnya adalah lanjutan dari rangkaian kegiatan dalam program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan tema “Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba melalui Pelatihan Enterpreneur Kopi pada Karang Taruna Kedai Durian”. sebelumnya pada 15 Agustus 2021 telah dilaksanakan pelatihan pelatihan enterpreneur kopi di Jalan Eka Rasmi nomor IV Tepatnya di Kedai Minum Kopi Medan.

Pada Pelatihan dengan dipandu oleh insturuktur Rudy Aqbar yang merupakan seorang barista ternama di Kota Medan dan sekaligus pengelola dari Kedai Minum Kopi Medan, menjelaskan secara langsung mengenai peluang usaha, pemasaran, seluk-beluk mengenai enterpreneur kopi, hingga melatih para peserta untuk dapat menyeduh kopi dengan cara terbaik.

Kegiatan pengabdian dibuat untuk menstimulus peserta agar memiliki skill supaya bisa membuka usaha kedai kopi dalam upaya menjauhi narkoba. Kedepan semoga USU dapat terus berkontribusi dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat sehingga memberikan perubahan lebih baik untuk masyarakat” ucap Mia yang merupakan dosen di FISIP USU.

Besarnya minat peserta pada acara ini, terlihat dari proses tanya-jawab oleh para peserta pada saat pelatihan berlangsung dan astusiasnya peserta ketika mempraktikkan penyeduhan kopi dari hasil pelatihan yang diikuti.

Kegiatan pelatihan ditutup dengan pemberian bantuan berupa alat untuk mengembangkan usaha kopi, sekaligus menjadi alat bantu untuk meningkatkan kemampuan para anggota Karang Taruna Kedai Durian dsebagai barista pemula.

Adapun sebagai penutup Mia mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan ini memiliki keberkelanjutan, dimana para peserta yang berkeinginan untuk membuka usaha kopi dapat tetap menerima pendampingan usaha.(Mia aulina lubis)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca