25.6 C
Medan
Selasa, 21 Mei 2024

Ini Tips Bang Ijeck untuk Anak Muda Memulai Usaha

Menarik untuk dibaca

Redaksi
Redaksihttps://www.akses.co/
Redaktur berita di https://www.akses.co
- Advertisement -[the_ad_placement id="artikel-bawah-judul-diatas-teks"]

akses.co – Saat mengisi kuliah umum di Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UINSU, kemarin, tokoh muda Sumatera Utara yang juga seorang pengusaha sukses, Musa Rajekshah, mendapatkan beragam pertanyaan soal memulai sebuah usaha yang baik dan berkah.

Berhadapan dengan mahasiswa yang kritis, menjadi tantangan tersendiri bagi Ijeck untuk menyampaikan pemikirannya. Sesekali Ijeck terlihat tersenyum saat mendengarkan pertanyaan yang diajukan mahasiswa. “Pertanyaannya sangat menarik,” kata Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah, usai kuliah umum.

Salah satu pertanyaan yang menarik itu muncul dari mahasiswa Semester III Program Studi Ilmu Komunikasi UIN Sumut, Qorry Anggraini. Dia bertanya soal, mana yang akan lebih sukses ketika berwirausaha.

“Mana yang akan lebih berhasil sebagai pengusaha ya Bang Ijeck? Apakah orang yang punya jiwa usaha tapi tak punya modal finansial atau orang yang punya modal tapi tak punya jiwa usaha,” katanya.

Dengan lugas, Ijeck memberikan pandangannya. Sebagai seorang pengusaha, Ijeck mengaku pertanyaan seperti ini kerap muncul di kalangan anak muda yang ingin memulai usaha, tapi belum yakin dengan rencana usahanya itu. “Kalau ada orang yang punya modal finansial, tapi tak punya jiwa usaha dan orang yang punya jiwa usaha tapi tak punya modal finansial, saya sarankan keduanya untuk joint usaha saja. Kolaborasi. Saya yakin dua-duanya akan sukses,” katanya.

Menurutnya, jiwa usaha itu bukan pemberian dari Tuhan YME, tapi dibangun dengan kemauan dan semangat berikut tujuan yang akan dituju. “Memang pengalaman saya, modal finansial itu penting. Tapi modal kepercayaan juga penting. Kalau kita hanya punya jiwa usaha tak punya modal finansial, maka kita harus yakin bahwa kita bisa mendapatkan kepercayaan dari orang yang memiliki modal finansial untuk membangun usaha dengan berkerjasama,” bebernya.

Ijeck juga mendapatkan pertanyaan dari Sundari Liliani Palam, mahasiswa Semester V Ilmu Komunikasi FIS UIN Sumut. Sundari menyebut, kalangan mahasiswa agak sulit membangun usaha karena kerap memiliki banyak tugas kuliah. “Bagaimana kita mau usaha kalau kita banyak tugas kuliah Pak. Bagaiamana solusinya,” ujar mahasiswa asal Sibolga ini.

Ijeck pun menjawab itu sebagai hal yang mudah untuk diselesaikan. Menurutnya, kuncinya adalah manajemen waktu. “Manajaemen waktu sangat penting bagi kalangan mahasiswa untuk bisa sukses di masa depan. Kuliah ya harus belajar, tapi kurangi mainnya. Bergaul lah dengan kawan-kawan yang bicara hal-hal penting. Kalau tak penting, jangan diikuti. Supaya kita bisa mengatur waktu untuk hal positif seperti membangun bisnis atau berwirausaha,” pungkasnya. (rur)

- Advertisement -[the_ad_placement id="iklan-diabwah-artikel"]

Berita Selanjutnya

[gs-fb-comments]

Berikan Komentar anda

- Advertisement -[the_ad_placement id="sidebar-1"]

Juga banyak dibaca