TANJUNGBALAI, akses.co-Ketua Umum DPW BKPRMI Propinsi Sumatera Utara Zulchairi Pahlawan, melepas 48 peserta Pelatihan Rescue Tanggap Bencana dari PRSU Medan menuju Bukit Lawang, Kecamatan Bahorok.
Acara tersebut dilaksanakan 06 s.d 08 Agustus 2021 dengan peserta yang diundang dari perwakilan remaja mesjid Se-Sumatera Utara.
Menurut Zulchairi pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan kader-kader BKPRMI yang selalu siaga ditengah kondisi alam yang sering menghadapi bencana alam, sehingga dirinya terpanggil dan menggelar acara ini untuk bisa peduli kemaslahatan ummat berdasarkan chairunnas an fauhun linnas,
“Pelaksanaan pelatihan ini sudah lama tidak dilakukan mengingat era saat ini sering terjadi bencana alam, maka DPW BKPRMI merasa terpanggil dan peduli kemaslahatan umat, berdasarkan Chairunnas an fauhum linnas, yaitu sebaik baik manusia bisa bermanfaat buat orang lain, sehingga pelatihan bagi remaja perlu dilaksanakan,” kata Zulchairi.
Zul berharap serta menghimbau kepada seluruh peserta dan panitia agar tetap menjaga kesehatan dan mengikuti pelatihan dengan baik dan benar sesuai tema yang diusung, yakni setia kawan dan rela berkorban, kemudian zul mengharapkan agar stigma bahwa remaja mesjid hanya beraktifitas di mesjid kita hilangkan, sebab remaja mesjid harus dapat tanggap akan keadaan sekitar mengingat banyaknya bencana alam yg terjadi di Propinsi Sumatera Utara.
“saya harap sekaligus menghimbau agar seluruh peserta tetap menjaga kesehatannya dalam kegiatan ini, terkhusus kepada para panitia yang mempersiapkan kegiatan ini, kemudian saya berpesan agar kiranya kita semua mampu merubah stigma di masyarakat bahwa remaja mesjid hanya beraktifitas dimesjid, melainkan mesjid kita makmurkan dan kita harus tanggap dan siaga atas kemungkinan yang terjadi pada alam kita terkhusus bencana alam yang sering terjadi di Propinsi Sumatera Utara”.tegasnya kepada akses.co
Pada kesempatan yang sama Ketua DPD BKPRMI Kota Tanjungbalai, Abdurrahman, yang turus hadir ketika mengirimkan peserta pada kegiatan tersebut mengapresiasi pelaksanaan kegiatan rescue tanggap bencana bagi pemuda remaja mesjid.
Menurut rahman, kegiatan ini sangat baik dan penting dilaksanakan mengingat saat ini kita sering dilanda berbagai bencana, dan berharap agar rangkaian kegiatan ini dapat bermanfaat di berbagai daerah.
“menurut saya kegiatan ini sangat baik dan sangat penting, mengingat alam kita di Sumatera Utara ini sering dilanda bencana alam, dan semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kami sebagai pengurus di daerah”.ungkapnya.
Pantauan wartawan, peserta dilatih oleh mentor profesional serta tetap mengutamakan protokol kesehatan dimasa Covid 19. (ZE Panjaitan)